Selamat Datang di www.cetak-tiketku.blogspot.com, Peluang Usaha Untuk Mengelola Bisnis Penjualan Tiket Di Rumah Anda dengan Mudah ....!


Selamat Datang

Rekan Netter ...

Prospek Bisnis online di bidang penjualan tiket pesawat masih sangat besar peluangnya, selama perusahaan penerbangan masih ada dan dunia pariwisata terus berkembang, bisnis tiket pesawat masih layak untuk dipertimbangkan, hal yang perlu diperhatikan adalah menjamurnya pusat penjualan tiket dimana – mana, sehingga daya saing semakin tinggi, perlu suatu terobosan yang inovatif agar tetap bersaing sehat. Ini lah yang menjadi pertimbangan birotiket.com sehingga membuka peluang bisnis online menjadi biro tiket pesawat secara online dengan modal sedikit tetapi hasil yang sangat luar biasa..

Tahukah anda bahwa Internet juga bisa digunakan untuk menjalankan bisnis jutaan rupiah dengan modal terjangkau? Ya, kini anda dapat memanfaatkan Internet agar dapat menghasilkan jutaan rupiah per bulannya.

BERIKUT INI BUKTI KESERIUSAN KAMI
MENGAJAK ANDA MEMULAI USAHA BISNIS TIKET PESAWAT SECARA ONLINE

Menjadi Biro Tiket Pesawat tidaklah sesulit yang anda bayangkan bisa dilakukan kapan saja dimana saja oleh anda yang berprofesi sebagai karyawan, Pengusaha, ibu rumahtangga, mahasiswa, atau siapa saja! DIJAMIN, Anda tidak ingin melewatkan Peluang berharga ini...

Resiko ? Setiap Bisnis mempunyai resiko, Hal terpenting adalah bagaimana strategi anda mengolah resiko menjadi profit, salah satu cara mencari peluang bisnis dengan nilai investasi yang kecil.

Berapa modal yang anda keluarkan? Untuk menjadi agen penjualan tiket pesawat online sangatlah murah yaitu hanya sebesar Rp. 150000,- saja. Itu tidak seberapa mahal jika dibanding anda menjadi agen penjualan tiket secara offline.

KEUNTUNGAN APA SAJA YANG AKAN ANDA DAPATKAN ?

1. Proses reservasi / booking bisa dilakukan darimana saja dan kapan saja di seluruh wilayah Indonesia.
2. Data yang transparan langsung dari airline.
3. Proses reservasi langsung dilakukan dari sistem airline.
4. Anda bisa mencetak sendiri tiket anda dan penumpang anda bisa langsung terbang.
5. Pembayaran melalui transfer bank sehingga bisa lebih cepat dan akurat.
6. Anda bisa menjual kembali tiket tersebut kepada orang lain dengan harga pasar.

Selain beberapa keuntungan di atas, masih banyak lagi keuntungan yang akan anda dapatkan jika bergabung bersama www.birotiket.com, selengkapnya silahkan klik disini

BISNIS YANG BIASA TETAPI MEMILIKI
POTENSI PENGHASILAN YANG LUAR BIASA


Bergabung? silahkan klik disini

Selasa, 30 September 2014

[Aviasi] APC, Pemeriksaan Paspor Tanpa Antre

Aviasi has posted a new item, 'APC, Pemeriksaan Paspor Tanpa Antre'


Kabar dipindahkannya counter imigrasi di Terminal 3 ke Terminal 2 bisa jadi
bakal menjadi mimpi buruk bagi penumpang. Walaupun tidak jadi dipindahkan,
belakangan yang masih dirasakan oleh pengguna jasa terutama bagi yang akan
terbang ke rute internasional adalah proses ke­imigrasian tetap lama dan
penumpang harus antre panjang.

Namun, pengalaman buruk itu tampaknya segera berakhir jika Indonesia [...]

You may view the latest post at
http://tabloidaviasi.com/iptek/apc-pemeriksaan-paspor-tanpa-antre/

You received this e-mail because you asked to be notified when new updates are
posted.
Best regards,
aviasi
admin@tabloidaviasi.com

[Aviasi] Beri Kami Harga Tiket Yang Wajar

Aviasi has posted a new item, 'Beri Kami Harga Tiket Yang Wajar'


Bukan rahasia lagi bila Indonesia punya peluang besar  mengembangkan bisnis
penerbangan. Namun, kenyataannya bak menelan pil pahit, justru malah banyak
maskapai mati.

Beberapa pakar berpendapat, guna mempertahankan kehidupan maskapai, perlu
kebijakan baru untuk kelangsung­an hidupnya. Salah satunya dengan menaikkan
harga tiket. Persoalannya, apakah ini solusi?

Rudiana, Ketua Umum Astindo (Association of Air Ticketing Companies in
Indonesia) menyatakan, [...]

You may view the latest post at
http://tabloidaviasi.com/liputan-utama/beri-kami-harga-tiket-yang-wajar/

You received this e-mail because you asked to be notified when new updates are
posted.
Best regards,
aviasi
admin@tabloidaviasi.com

[Aviasi] Mengukur Tarif Batas Atas Baru

Aviasi has posted a new item, 'Mengukur Tarif Batas Atas Baru'


Kementrian Perhubungan melalui Direktorat Jenderal Perhubungan Udara menetapkan
kebijakan baru soal tarif. Ketetapan itu mengatur tarif batas atas dari aturan
yang sudah ada tarif dinaikkan 10 persen.

Beberapa pihak meminta bukan batas atas yang diatur, melainkan tarif batas
bawah.

Arif Wibowo, CEO Citilink Indonesia menyatakan tarif bawah memicu airlines untuk
bersaing dengan menjual tiket paling murah. Imbasnya [...]

You may view the latest post at
http://tabloidaviasi.com/liputan-utama/mengukur-tarif-batas-atas-baru/

You received this e-mail because you asked to be notified when new updates are
posted.
Best regards,
aviasi
admin@tabloidaviasi.com

[Aviasi] Airport Tax, Ada Upah Jasa Pihak Ketiga

Aviasi has posted a new item, 'Airport Tax, Ada Upah Jasa Pihak Ketiga'


Suasana penerbangan di Bandar Udara Internasional Adisutjipto Yogyakarta pada 28
September lalu cukup padat. Suasana berbeda pada antrean check-in dan counter
airport tax. Beberapa penumpang menanyakan "Ini masih bayar lagi atau tidak
ya?". Petugas PSC mengatakan untuk penumpang Garuda Indonesia dan Citilink
langsung saja ke ruang tunggu.

Saat itu, seorang penumpang JT 553 tujuan Jakarta berkomentar, [...]

You may view the latest post at
http://tabloidaviasi.com/liputan-utama/airport-tax-ada-upah-jasa-pihak-ketiga/

You received this e-mail because you asked to be notified when new updates are
posted.
Best regards,
aviasi
admin@tabloidaviasi.com

[Aviasi] Quo Vadis Harga Tiket Pesawat

Aviasi has posted a new item, 'Quo Vadis Harga Tiket Pesawat'


Pada awal 2014 pemerintah telah menaikkan harga tiket pesawat melalui Peraturan
Menteri Nomor 2 Tahun 2014, tentang kenaikan fuel surcharge pesawat atau biaya
tambah­an tarif penumpang kelas ekonomi angkutan udara niaga berjadwal.  Namun
penerapan fuel surcharges tersebut hanya mengantisipasi kenaikan biaya bahan
bakar (avtur) saja, belum meng-cover dari sisi pelemahan rupiah yang
terdepresiasi lebih dari [...]

You may view the latest post at
http://tabloidaviasi.com/liputan-utama/quo-vadis-harga-tiket-pesawat/

You received this e-mail because you asked to be notified when new updates are
posted.
Best regards,
aviasi
admin@tabloidaviasi.com

Senin, 29 September 2014

Pernah Mimpi Berhubungan Seks? Cek Artinya di Sini



Salah satu mimpi yang aneh namun banyak dialami oleh orang-orang di dunia adalah ketika mereka bermimpi sedang melakukan hubungan seks atau mimpi romantis. Bahkan, kadang dalam mimpi itu, orang yang melakukan hubungan seks dengan kita bukanlah pasangan. 

Nah, ingin tahu apa arti mimpi seks Anda? Dilansir dari Womansday, ada banyak kecenderungan dan faktor yang menyebabkan seseorang bisa mengalami mimpi sedang berhubungan seks. Di antaranya adalah yang berikut ini:

  • Berhubungan Intim Dengan Sesama Jenis

    Mimpi seperti ini cukup banyak terjadi, umumnya karena kedekatan dengan sosok sahabat. Mimpi ini tak menunjukkan orientasi seksual Anda, kecuali Anda memang memiliki hubungan dengan sejenis di dunia nyata.

  • Mimpi Tentang Pria di Masa Lalu

    Hal ini bisa terjadi saat Anda melihat orang yang mengingatkan Anda pada mantan atau ada pemicu kecil yang membuat Anda ingat akan kenangan lama. Hal ini tidak jarang terjadi pada wanita. Bisa jadi karena mereka mengingat kejayaan di masa belia atau bisa jadi Anda sedang mengulangi kesalahan yang sama di masa lampau.

  • Mimpi Tentang Sosok Pujaan Anda

    Mimpi seperti ini menunjukkan adanya kehilangan dalam sebuah hubungan. Anda mencari kualitas emosional dalam hubungan intim, bukan hanya hubungan badan yang bisa memuaskan gairah Anda satu sama lain.

  • Mimpi Tentang Suami Orang

    Sebagaimana tabunya mimpi ini, maka Dr. Hebenick juga mengatakan bahwa ada kecenderungan kita untuk membayangkan bagaimana memiliki suami seperti sosok suami orang tersebut. Yang Anda perlukan adalah mengevaluasi kembali passion Anda pada hubungan pribadi Anda dengan suami. Mungkin ada hal yang membuat Anda tak puas dengan suami atau Anda punya ekspektasi yang tak sesuai dengan kenyataan.

  • Mimpi Dengan Suami, Tetapi Tampak Berbeda

    Menurut Dr. Herbenick, mimpi semacam ini menunjukkan adanya rasa kurang greget dalam pernikahan. Mungkin hubungan Anda dengan hubby sedang sedikit jenuh atau terjebak dalam rutinitas. Disarankan agar kita lebih banyak terbuka dan meningkatkan komunikasi berkualitas dengan suami. Karena, bagaimanapun meski kita tinggal bersama dengan orang yang kita cintai dan tahu apapun tentang dia, selalu ada misteri lain yang belum kita tahu.


Sumber: vemale.com

Minggu, 28 September 2014

Hebaat..... Ahsan/Hendra Beri Emas Kedua untuk Indonesia




Incheon
- Kontingen Indonesia menambah perolehan medali emasnya menjadi dua, setelah pasangan Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan mengalahkan Lee Yong Dae/Yoo Yeong Son di final cabor bulutangkis Asian Games 2014.

Pada laga yang dihelat di Gyeyang Gymnasium, Minggu (28/9) sore WIB, Ahsan/Hendra harus bekerja keras untuk bisa mengalahkan pasangan Korea Selatan itu, lewat rubber game 21-16, 16-21, dan 21-17.

Di gim pertama, Ahsan/Hendra memulai dengan tidak oke saat mereka kesulitan mengimbangi permainan Lee/Yoo dan tertinggal 7-10. Tapi perlahan mampu mengejar ketertinggalan dan menyamakan skor jadi 10-10.

Lalu perlahan mereka mampu meninggalkan Lee/Yoo untuk memimpin 17-13 sebelum merebut gim pertama dengan kemenangan 21-16.

Di gim kedua permainan Ahsan/Hendra menurun dan banyak melakukan kesalahan sendiri. Alhasil Lee/Yoo mampu memanfaatkannya dan unggul 8-6. Namun Ahsan/Hendra lagi-lagi mampu bikin skor sama kuat 8-8.

Tapi setelah itu Ahsan/Hendra kerepotan lagi dan beberapa kali pukulan mereka dengan mudah dipatahkan Lee/Yoo, yang kemudian memimpin 14-10. Skor sempat sama kuat lagi 15-15, sebelum Lee/Yo memastikan kemenangan 21-16.

Masuk di gim ketiga, Ahsan/Hendra dan Lee/Yo saling kejar mengejar skor hingga sempat sama kuat 12-12, 15-15, dan 17-17. Momentum kemudian diambil oleh Ahsan/Hendra untuk menuntaskan gim ini dengan skor 21-17.

Indonesia pun meraih emas kedua mereka di Asian Games ini, setelah yang pertama diraih juga d cabang ini lewat ganda putri Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari kemarin.

Kesempatan menambah emas ketiga masih terbuka lebar, juga dari cabang yang sama, andaikan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir berhasil mengalahkan Zhang Nan/Zhao Yunlei besok di final.

Rabu, 24 September 2014

Terapi untuk Mengatasi "Mr P" Loyo.

|
Ilustrasi

Bertambahnya usia bisa membuat hasrat seksual dan kemampuan penis tidak sebaik sebelumnya. Tentu saja, ketidakmampuan untuk mencapai ereksi alias impotensi ini bisa membuat hidup seorang pria seolah tamat. 

Akan tetapi, sebenarnya banyak yang bisa diperbuat untuk mengatasi kondisi tersebut. Jangan sekadar bertanya kepada teman atau membaca di internet, tetapi datanglah ke dokter dan carilah kemungkinan terapinya. 

"Biasanya mereka baru ke dokter setelah dua atau tiga tahun, dan tidak jarang pasangan mereka yang berinisiatif untuk mengajak," kata Graham Jackson, seorang seksolog.

Pengobatan disfungsi ereksi (DE) akan disesuaikan dengan penyebabnya. Jika impotensi karena faktor psikologis, seperti stres atau depresi, biasanya Anda akan dianjurkan untuk melakukan konseling. 

Untuk kasus impotensi yang disebabkan oleh penyakit kronis, seperti hipertensi atau kolesterol, tentu saja yang harus dilakukan adalah mengatasi penyebabnya. Ini berarti Anda harus hidup lebih sehat. 

Berikut adalah beberapa hal yang bisa membantu Anda mengembalikan "keperkasaan" di tempat tidur. 

1. Sildenafil sitrat/Viagra.

Konsumsi sildenafil sitrat, zat aktif dalam obat Viagra, cocok sebagai pertolongan pertama bagi penderita DE. Dokter dapat memberi resep untuk konsumsi Viagra, Cialis, atau Levitra. Tablet tersebut membutuhkan 30 hingga 60 menit untuk dapat bekerja. Viagra akan merelaksasi pembuluh darah di penis sehingga darah mengalir lebih lancar dan membuat ereksi lebih mudah. Efek dari Viagra dan Levitra dapat mencapai 8 jam, sedangkan Cialis mampu mencapai 36 jam. Namun, ereksi tetap hanya akan terjadi jika ada rangsangan.

Konsumsi obat-obatan antiimpotensi memerlukan resep dokter karena ada beberapa kondisi yang tidak diperbolehkan untuk mengonsumsi obat ini, misalnya jika Anda juga mengonsumsi obat penyakit jantung. 

2. Suntikan

Terapi ini cocok bagi penderita impotensi karena faktor penuaan atau diabetes yang sudah tidak bisa dibantu dengan obat. Suntikan Alprostadil langsung pada penis dapat membantu ereksi bilamana obat seperti Viagra tidak mempan. Ereksi tersebut biasanya dimulai 15 menit setelah suntikan, dan dapat berlangsung hingga 1 jam. Cara kerja Alprostadil adalah merelaksasi otot dan pembuluh darah sehingga aliran darah ke penis menjadi lancar.

Alprostadil juga terdapat dalam bentuk pelet yang akan dimasukkan melalui lubang penis atau uretra dan nantinya akan diserap ke pembuluh darah. Cara ini memang tidak seefektif suntikan. Sebanyak 10 persen dari penggunanya juga mengeluhkan rasa sakit seperti terbakar.

Ada juga bentuk krim dari Alprostadil bernama Vitaros. Sebuah studi dalam Journal of Sexual Medicine pada tahun 2009 mengklaim bahwa 74 persen dari 1.200 lelaki pengguna Vitaros mengalami ereksi yang lebih baik daripada yang hanya memakai placebo, dengan sedikit efek samping. 

3. Hormon
Konsumsi hormon dapat dipilih sebagai alternatif bagi mereka yang tidak mempan minum obat ataupun mudah kelelahan. Tingkat hormon testosteron lelaki dapat menurun seiring pertambahan usia atau sebagai dampak dari diabetes, penyakit jantung, obesitas, dan stres. Bila Anda mengalami penurunan libido yang parah, segera tes darah untuk mengukur kadar hormon ini.

Hormon dapat dikonsumsi dalam bentuk tablet, suntikan, atau gel. Tablet tersebut akan ditempelkan di gusi Anda sehingga akan meleleh secara bertahap hingga 12 jam. Suntikan hormon dapat dilakukan oleh seorang perawat dan mampu bertahan hingga tiga bulan. Untuk bentuk gel, Anda dapat mengoleskannya di dada atau lengan.

Meski diklaim efektif, terapi ini masih kontroversial karena beberapa ahli mengaitkannya dengan bahaya kanker dan penyakit jantung.

4. Operasi
Cara ini cocok untuk mereka yang menderita cedera di tulang panggul atau tulang belakang. Bedah implan juga dimungkinkan dalam kasus-kasus yang cukup parah. Operasi ini melibatkan anestesi umum atau hanya di bagian panggul. Kemudian, ahli bedah akan memasukkan implan silikon ke penis. Silikon tersebut setengah kaku dan tidak bisa kempis.

Implan tersebut punya silinder yang terhubung ke pompa kecil yang ditanam di dalam skrotum dan akan membesar atau ereksi jika dipompa.

Sumber :



The Naked Traveler

The Naked Traveler


Buku “The Naked Traveler” Republish

Posted: 24 Sep 2014 09:12 AM PDT

#TNTrepublish

Kalau Anda memperhatikan toko buku atau timeline akun sosial media saya,terlihat empat buku dengan cover warna kuning berjudul "The Naked Traveler" 1 sampai 4. Apakah itu buku baru? Atau cuman ganti cover doang? Republish artinya apa sih?

Mengapa Republish?

Republish artinya "diterbitkan kembali". Ngapain pake republish segala? Pertama, pertumbuhan jumlah toko buku di Indonesia yang kecil tidak sebanding dengan pertumbuhan jumlah buku yang pesat. Bayangkan, ada ratusan buku baru terbit setiap bulannya… mau ditaro di mana di rak toko buku? Kedua, jaringan toko buku terbesar di Indonesia itu mendominasi –  bahkan memonopoli industri, sehingga mereka yang kewalahan men-display buku membuat suatu kebijakan bahwa bila sebuah judul buku tidak laku sekian buah dalam jangka waktu tertentu maka akan ditarik dari display. Kebijakan itu menyulitkan pembaca untuk membeli buku-buku lama.

Memang saat ini toko buku online semakin banyak dan sebagian buku dijual dalam bentuk e-book yang bisa diunduh melalui mobile apps, namun sebagian besar masyarakat kita masih senang membeli buku langsung dari toko buku karena bisa disentuh.

Ingat buku The Naked Traveler 1? Ia diterbitkan pada tahun 2007. Beruntung sebagian toko masih menjualnya, namun tetap buku yang sudah lama terbit akan semakin sulit tersedia meski demand-nya masih ada. Oleh karena itu strategi penerbit buku (dalam hal ini Bentang Pustaka) adalah menerbitkan buku edisi republish, agar buku-buku lama kembali tersedia di toko buku dan pembaca dapat dengan mudah membelinya.

Apa perbedaan buku TNT lama dan TNT republish?

Perbedaan utamanya adalah dari segi tampilan. Dulu cover TNT 1-4 lama berwarna-warni ngejreng (biru, hijau, oranye, magenta), sedangkan TNT republish semua berwarna kuning dengan konsep barang-barang traveling kesayangan saya (kaca mata hitam, t-shirt, celana pendek, kamera saku) yang digantung pada seutas tali jemuran.

Selain cover-nya diganti, tampilan isinya pun diganti. Dulu halaman buku TNT hanya satu warna, sekarang TNT ada dua warna. Ilustrasi diubah menjadi lebih besar, clean, dan modern. Tulisan telah di-edit ulang, informasi telah di-update.

Sebagian tulisan yang dianggap tidak sesuai dengan zaman sekarang dihilangkan. Ingat TNT1 dan TNT3 pernah ditarik dari peredaran? Di TNT republish, tulisan yang dulu pernah di-ban dimunculkan kembali dengan editan baru! Yihaa!

Perbedaan lainnya adalah dari segi harga. TNT republish harganya lebih mahal daripada TNT lama. Maklum, kan ada inflasi sehingga harga produksi semakin naik. Persentasi royalti saya sih nggak naik kok. #curcol

Mengapa perlu membeli TNT republish?

Kalau Anda merasa rugi sudah beli TNT lama tapi muncul TNT republish yang lebih kece, plis jangan merasa begitu. Seharusnya Anda bangga karena Anda lebih dahulu mengenal TNT dibanding yang lain, bahkan ada yang grew up with the books sampai Anda terinspirasi sudah traveling sendiri ke mana-mana. Lagipula, bukankah bangga punya buku TNT yang edisi vintage? Hehe!

TNT republish utamanya ditujukan bagi pembeli pemula yang belum pernah membaca TNT sebelumnya. Namun bagi yang sudah punya, tidak ada salahnya membeli lagi sebagai collector's items. Karena TNT sudah lama terbitnya, seringkali bukunya sudah hilang entah ke mana. Kalau kangen, kan sekarang bisa beli lagi. Kalau Anda merasa buku TNT telah merubah hidup Anda, ada baiknya Anda membelikan buku TNT untuk teman/saudara agar mereka mengikuti jejak Anda. Beli yang mana? Ya TNT republish dong! #teteppromosi

Kamis, 18 September 2014

Berapa Lama Idealnya Pria Bertahan di Tempat Tidur?

ilustrasi


Berapa lamakah idealnya seorang pria harus perkasa di tempat tidur? Banyak pria yang sering kurang percaya diri dengan kemampuannya memuaskan pasangan di tempat tidur. Ada yang menganggap mereka minimal harus bertahan lebih dari satu jam.

Anggapan tersebut wajar saja karena selama ini kita dibombardir dengan tayangan film atau majalah yang membuat pria percaya bahwa wanita menikmati (dan butuh) sesi yang lama.

Sayangnya, kemampuan seks pria tak selalu prima. Dalam penelitian yang dimuat dalam buku The New Naked: The Ultimate Sex Education for Grown-Ups ditemukan bahwa saat penetrasi rata-rata pria hanya bertahan selama dua menit, bahkan kurang.

Meski waktu tersebut terkesan sangat cepat, tetapi kabar baiknya adalah wanita ternyata tak banyak mengeluh dengan kemampuan seksual mereka. Sebenarnya bukan wanita yang ingin seks lebih lama, melainkan justru pria yang ingin memperpanjang kemampuan bercintanya.

Jika Anda sangat ingin memiliki sesi bercinta yang lebih lama dari biasanya, ada beberapa hal yang sebenarnya dapat membantu.

-  Jangan lupa berlatih senam kegel. Pria yang rutin melakukan senam kegel selama 12 minggu diketahui bisa memperlama waktu ejakulasi mereka. Bagaimana melakukan senam kegel?

- Jangan dikejar target. Ketika kita membayangkan hubungan seksual, kita cenderung menetapkan orgasme sebagai target akhir. Padahal, hal tersebut tak selalu perlu. Sebenarnya seks jauh lebih berarti dari orgasme. Ini adalah tentang hubungan, keintiman, kenyamanan, dan kenikmatan.

Jangan paksa diri sendiri harus sudah mencapai orgasme pada menit kesekian. Namun, pikirkan apa yang bisa membuat pasangan merasa lebih baik. Jika orgasme sudah tercapai, jangan langsung merasa seks telah berakhir. Anda bisa melanjutkannya dengan afterplay.

- Lakoni gaya hidup sehat. Ereksi yang kencang berasal dari aliran darah yang lancar. Itu sebabnya, pastikan seluruh pembuluh darah dalam kondisi prima dengan cara hidup aktif, menjauhi rokok, dan makan makanan sehat.

- Fokuslah pada kebutuhan pasangan dan hasratnya seperti kebutuhan Anda sendiri. Pasangan Anda mungkin tidak butuh seks berjam-jam. Mungkin yang sebenarnya ia cari adalah kualitasnya. Apakah pemanasan yang diberikan sudah cukup untuknya mencapai klimaks? Apakah Anda egois hanya menyukai satu posisi tertentu? Terakhir, jika ingin bertahan lama di ranjang, ingatlah bahwa latihan membuat Anda lebih sempurna.


Resiko di Balik Manisnya Minuman Ringan


Minuman bersoda.

Minuman ringan berdampak tak semanis rasanya. Minuman ini cepat sekali membuat berat badan naik. Dibandingkan makanan, kalori di dalam minuman sifatnya tidak mengenyangkan.


Kalori dalam bentuk cairan dikatakan cepat menaikkan berat badan karena masuk ke dalam tubuh dengan sangat mudah. Minuman itu menghilangkan dahaga tetapi tidak mengenyahkan rasa lapar. Itu sebabnya mereka yang meneguk minuman bersoda yang sangat manis tidak mengurangi jumlah kalori dari makanan yang disantapnya.

"Banyak orang tidak memikirkan apa yang mereka minum dan dampaknya terhadap pola makan keseluruhan," kata Rachel Johnson, PhD, RD, peneliti dari University of Vermont.

Sebaliknya, dengan minuman bersoda itu, ada kecenderungan untuk makan lebih banyak. Studi dari Yale University menganalisa 88 penelitian soal soda dan menemukan kaitan jelas antara asupan soda dan ekstra kalori dari makanan.

"Penelitian paling meyakinkan menyimpulkan bahwa ketika orang meneguk minuman ringan, mereka mengonsumsi lebih banyak kalori dari makanan dibandingkan di hari-hari mereka tidak meneguk minuman ringan," kata Marlene Schwartz, peneliti dari studi tersebut.

Belakangan ini karena tekanan dari masyarakat yang ingin hidup sehat, merek-merek minuman ringan menjual produk soda diet. "Baru ada sedikit bukti bahwa soda diet membantu menurunkan berat badan. Faktanya, sebuah penelitian membuktikan orang meneguk minuman bersoda untuk membenarkan dirinya makan lebih banyak," kata Marion Nestle, profesor gizi dari New York University.

Bukan Pembenaran

Memang minuman soda diet yang nol kalori lebih baik dari minuman soda biasa. "Boleh-boleh saja menikmati soda diet sepanjang tidak menggunakannya sebagai pembenaran untuk membolehkan diri makan lebih banyak. Banyak orang minum soda diet agar bisa makan lebih banyak kue dan cake," kata Nestle.

Tekanan dari masyarakat untuk bisa hidup sehat membuat produsen minuman ringan memproduksi minuman dengan tambahan vitamin dan mineral. Ada juga produk minuman ringan bersoda dengan label zero calorie alias nol kalori.

"Industri minuman termasuk minuman ringan bersoda berpikir bisa menjadi bagian dari gaya hidup seimbang dan sehat," kata Tracey Halliday, juru bicara American Beverage Association. Ia menunjuk produk minuman jus, minuman olah raga, minuman ringan diet bisa menjadi bagian hidup sehat.

"Agak menggelikan kalau memasarkan minuman ringan sebagai minuman sehat. Namun konsumen sekarang membutuhkan makanan dan minuman yang terlihat sehat dan produsen membutuhkan kenaikan penjualan," kata Nestle.

Ia berpendapat sebetulnya sebagian besar dari kita tak membutuhkan tambahan vitamin dari minuman. "Kita tak mengalami kekurangan vitamin. Minuman ringan yang diberi tambahan vitamin tidak menjawab masalah obesitas, penyakit jantung atau kanker," katanya.

Menurut Johnson, bukan vitamin dalam minuman ringan itu yang dibutuhkan tubuh. "Nutrisi yang dimasukkan ke dalam minuman bukanlah nutrisi yang selama ini selalu dibutuhkan tubuh, seperti kalsium, potassium, folat atau vitamin D," ujarnya.

Ia menyarankan konsumen untuk memilih minuman yang tak hanya melegakan dahaga tapi juga memberikan tambahan nutrisi yang dibutuhkan tubuh. Contoh minuman itu adalah jus buah asli bikinan sendiri tanpa tambahan gula dan susu rendah lemak atau susu skim.

"Minuman seperti inilah yang membantu kita memenuhi kebutuhan gizi dan sesuai dengan rekomendasi kebutuhan gizi dari para ahli," katanya.

Sumber: kompas.com

Senin, 15 September 2014

Horee...... SBY Pilih Pertahankan Pilkada Langsung oleh Rakyat


YouTube
Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono dalam wawancara Suara Demokrat di youtube

Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono menilai rakyat sudah terbiasa dengan pemilihan umum kepala daerah (pilkada langsung). SBY juga menilai sistem tersebut cocok dengan sistem presidensial yang dianut Indonesia.

"Partai Demokrat, saya pribadi melihat ada dua aspek penting yang mesti kita lihat secara jernih. Pertama begini, sistem pemilihan kepala daerah langsung ini sudah berjalan selama 10 tahun. Rakyat sudah terbiasa," kata SBY dalam sebuah wawancara di akun Suara Demokrat di YouTube yang diunggah pada Minggu (14/9/2014) malam.

Tak hanya menilai bahwa rakyat sudah terbiasa dengan sistem pemilihan secara langsung untuk kepala daerahnya, SBY juga menilai ada benang merah antara pilkada langsung oleh rakyat dan sistem presidensial yang tengah ia jalankan.

"Ini juga segaris dengan sistem presidensial, presiden dipilih secara langsung. Berbeda dengan sistem parlementer, pemimpin, apakah perdana menteri atau jabatan yang setara, dipilih oleh parlemen karena rakyat memilih parlemen," papar SBY.

Atas alasan itu, SBY ingin sistem yang telah berjalan sejak era reformasi tersebut dapat terus dijalankan. Ia pun mengingatkan perlunya menjaga sistem yang lahir dari alam demokrasi tersebut.

"Kalau kita kembali pada pilihan kita, buah dari reformasi yang kita jalankan selama ini, tentunya pilihan kepala daerah langsung itu mesti kita jaga dan pertahankan sebagaimana pula pemilihan presiden secara langsung," ujar SBY.

Meski menilai sistem pilkada langsung oleh rakyat sudah cocok dengan pemerintahan selama ini, SBY memberi catatan dalam pelaksanaannya. Ia mengingatkan, masih maraknya politik uang dalam pilkada langsung.

"Kenyataannya, dalam 10 tahun ini pula banyak ekses yang terjadi dalam pemilihan bagi gubernur, bupati, ataupun wali kota. Dalam pilkada, misalnya, banyak sekali ditengarai penggunaan uang yang tidak jelas. Apakah politik uang atau money politic, ataukah penggunaan uang yang lain," tutur SBY.

Lebih jauh, SBY mengakui bahwa semua pilihan selalu memiliki nilai plus dan minus, yakni pilkada langsung oleh rakyat atau oleh DPRD. Namun, SBY lebih melihat bahwa pilkada langsung perlu dipertahankan. Ia pun menjanjikan, dalam dua hari ini, Partai Demokrat akan memberikan pandangannya secara lengkap tentang RUU Pilkada.

"Kalau saya pribadi, yang telah memimpin selama 10 tahun ini, kalau dulu kita ingin melaksanakan pemilihan secara langsung, ya itulah yang mestinya kita jaga. Akan tetapi, tidak boleh ya sudah itu saja, ada kok kelemahannya. Itu yang kita perbaiki secara fundamental. Itu yang Demokrat sedang pikirkan sekarang ini. Mudah-mudahan satu-dua hari ini kami memiliki posisi yang tepat," tutup SBY.

Sumber: kompas.com

Kamis, 11 September 2014

Ini Alasan Wanita “Memburu” Pria Tua dan Kaya Raya


salah satu adegan dalam film dokumenter

Usai lulus kuliah, Parinda Wanitwat (23), khawatir dengan kondisi keuangannya karena jumlah utang pada bank untuk biaya pendidikan yang tidak murah. Namun, sebuah artikel pada majalah Vanity Fair mengenai sugar babies atau wanita muda yang berkencan dengan pria tua, menggelitik rasa penasarannya.

Tertarik melihat kehidupan para wanita muda tersebut, akhirnya Wanitwat ia mencoba melihat-lihat situs seekingarrangement.com untuk mengetahui cara kerja para sugar babiestersebut.

"Aku merasa pekerjaan dan situs ini tidak aman untukku," ujar Wanitwat yang bermukim di New York, Amerika Serikat.

Situs tersebut kali pertama beroperasi pada tahun 2006, dan menawarkan jasa untuk mempertemukan pria kaya dan wanita muda cantik, di mana keduanya dapat saling melengkapi kebutuhan masing-masing.

Dalam situs ini, pria kaya setengah baya diistilahkan dengan "sugar daddy", lalu sang wanita panggilan muda cantik disebut dengan "sugar babies".

Gaya hidup yang dianut oleh sejumlah orang tersebut menginspirasi Wanitwat untuk menggarap film dokumentasi bertajuk "Daddies Date Babies", yang direncanakan rilis pada akhir Desember 2014 mendatang.

Saat proses produksi film dokumenter ini, Wanitwat berhasil mewawancarai dua wanita "sugar babies", mereka secara terbuka mengisahkan profesi dan kehidupan sebagai sugar babies.

"Aku memutuskan menjadi sugar babies karena aku tak memiliki pekerjaan dan tumpukan utang, setelah lulus kuliah," ujar Tess Wood (25) pada The Huffington Post. "Saat itu, pekerjaan ini terlihat lebih mudah daripada menjadi pelayan bar,".

Sejauh ini, Wood telah memiliki klien yang tersebar di Chicago, New York, dan Florida. Baginya, jenis hubungan yang ia jalani bersama mereka, sama sekali tidak memberikan kepuasaan batin sebagai seorang wanita.

Lain lagi yang diungkapkan oleh Stephany Xu (23), entrepreneur, sekaligus teman dari Wanitwat. Xu mengatakan ketertarikannya pada pria tua dikarenakan mereka dapat memberikannya kestabilan dalam hal finasial.

Untuk memudahkannya bertemu dengan pria tua potensial, lima tahun yang lalu Xu sempat bergabung dengan Seeking Arrangement, tapi sekarang sudah sama sekali tidak aktif.

"Pria pertama yang aku kenal dari situs ini adalah seseorang yang luar biasa dan tak terlupkan," ujar Xu. "Dia adalah pria yang manis, baik, royal, dan sangat pengertian. Hingga hari ini, aku masih suka bertemu dengannya, tapi sesekali saja,".

Xu mengaku suka berbelanja dengan kartu kredit, dan pria-pria tua yang pernah kencan dengannya memiliki kemapanan finansial yang bersedia membayar semua kebutuhan Xu, sekaligus melunasi utang kartu kreditnya.

"Untuk urusan bayar membayar tak menjadi kewajiban dalam hubunganku dengan kekasihku yang sudah berumur. Itu seperti sesuatu yang terjadi begitu saja," terangnya.

Xu dan Wood mengaku jenis hubungan yang mereka jalani lebih "terhormat" dibandingkan dengan pelacuran dan sebagainya. Keduanya mengatakan bahwa beberapa klien mereka telah memberikan akses pada lingkup sosial yang sebelumnya tidak terjangkau, dan juga memberikan standar gaya hidup yang mendorong semangatnya untuk lebih giat mencari uang.

Xu sendiri kini tengah menjalani hubungan serius dengan seorang pria tua yang selalu mengajaknya makan malam di tempat mahal, berbelanja, dan berdisko setiap malam. Kehidupan demikianlah yang memang ia dambakan selama ini.

Sumber :

Senin, 08 September 2014

Hindari Kebiasaan Memainkan "Gadget" Sebelum Tidur


Ilustrasi

Banyak orang yang merasa belum bisa terlelap jika belum mengecek gadgetnya, entah itu untuk membaca postingan terbaru dari teman atau mengirim pesan di grup. Walau terkesan tak berbahaya tapi kebiasaan main gadget sebelum tidur sebenarnya merusak kesehatan.

Menurut penelitian yang dimuat GigaOm, cahaya biru artifisial yang dipancarkan layar gadget dapat merusak siklus tidur dan kesehatan. Alasannya, cahaya biru memengaruhi produksi melatonin dalam tubuh, hormon yang menyebabkan rasa kantuk. Selain itu, melatonin ternyata juga berguna untuk memperlambat pertumbuhan sel kanker dan penyakit lain.

Pada 2012 para ahli dari Harvard melakukan sebuah studi terhadap sepuluh orang yang bekerja pada malam hari. Ternyata ritme sirkadian mereka berubah karena jam kerja itu. Gula darah mereka meningkat, sehingga mereka masuk ke tahap pra-diabetes. Kadar leptin dalam tubuh mereka pun menurun. Pasalnya, hormon ini yang menyebabkan rasa kenyang setelah makan.

Berikut beberapa alasan mengapa kebiasaan menggunakan peralatan elektronik sebelum tidur atau membiarkan televisi menyala saat kita tidur sebaiknya mulai ditinggalkan:

1. Merusak mata
Para ahli mata menemukan bahwa remaja cenderung punya tingkat stres retina yang lebih tinggi. Hal ini dapat menyebabkan degenerasi makula atau gangguan penglihatan yang biasanya dialami orang berusia tua. Dalam kasus yang ekstrim, retina yang stres dapat menyebabkan kebutaan. Selain itu, cahaya gadget dapat meracuni retina.

2. Rentan penyakit
Menurut Perpustakaan Obat Nasional AS (USNLM), kekurangan melatonin membawa risiko yang lebih besar bagi kesehatan karena meningkatkan risiko terkena kanker payudara, ovarium, dan prostat.

3. Pengaruhi mood
Cahaya biru juga dapat memengaruhi mood seseorang.  Dalam penelitian, tikus yang punya kadar rendah melatonin akan lebih mudah depresi.

Jumat, 05 September 2014

The Naked Traveler

The Naked Traveler


[Buku Baru] The Naked Traveler: 1 Year Round-the-World Trip

Posted: 05 Sep 2014 07:50 AM PDT

#TNTrtw

Segera terbit buku terbaru saya berjudul The Naked Traveler: 1 Year Round-the-World Trip (hashtag: #TNTrtw).
Buku ini adalah kumpulan cerita dari perjalanan saya keliling dunia ke 22 negara selama satu tahun penuh pada Oktober 2012-Oktober 2013.
Karena ceritanya panjang, maka buku ini akan terbagi dua; Part 1 dan Part 2, yang akan terbit sekaligus pada waktu yang sama. Bisa dikatakan ini adalah seri kelima dari buku The Naked Traveler yang sudah kita tunggu bersama.
Diterbitkan oleh Bentang Pustaka, harganya masing-masing Rp 69.000,- dan merupakan Special Edition karena isinya full color!

Launching #TNTrtw


Hari/Tanggal: Selasa, 9 September 2014
Jam:                 19.00 – 20.00 WIB
Tempat:           Gramedia Grand Indonesia, East Mall Lantai 3A, Jakarta Pusat

Silakan datang langsung, acaranya gratis kok. Beli buku-bukunya di sana supaya bisa sekalian dapat tanda tangan saya dan foto bareng :) Ingat lho, persediaan terbatas!

Pada acara tersebut, akan launching juga buku seri “The Naked Traveler” 1-4 Edisi Republish dengan tampilan yang lebih menarik seperti ini:

TNT Republish

Tidak bisa hadir ke acara launching tersebut? Atau tidak sabar buku #TNTrtw sampai di kota Anda? Anda bisa melakukan PO (Pre Order) buku #TNTrtw pada 1-7 September 2014 melalui toko-toko buku online, seperti @mizanstore, @kutukutubuku, @inibuku, @bukabuku, @pengenbuku, @bukukita, @tokobaca, @temanbuku, @parcelbuku, @bucanban, @bukubukularis, @bookoopedia, dan akan mendapat diskon 15-20%.

555 set buku pertama akan mendapatkan langsung tanda tangan saya dan bonus postcard keren foto-foto perjalanan saya.
Jangan lupa kumpulkan struk pembeliannya untuk memenangkan hadiah GRATIS Nobar Timnas U-19 berlaga di AFF + jalan-jalan di Myanmar bareng saya pada Oktober 2014. Sertakan nama, alamat, nomor telepon, nomor KTP dan paspor ke promosi@bentangpustaka.com

Khusus Anda yang tinggal di daerah Jabodetabek, struk tersebut bisa memenangkan hadiah dinner bareng saya yang akan diadakan di Jakarta pada akhir September 2014. Tata caranya silakan klik ini.

Buku #TNTrtw mulai dijual di toko buku pada pertengahan September 2014 mulai dari Jabodetabek, Pulau Jawa, dan seterusnya di luar Pulau Jawa secara bertahap. Jadi mohon bersabar ya?

Sinopsis

#TNTrtw Part 1: 
Kalau umumnya orang Indonesia jalan-jalan maksimum dua minggu, Trinity jalan-jalan selama satu tahun penuh! Ia telah mencapai lebih dari 144.577 km dan berkunjung ke 22 negara di dunia.
Apa saja sih yang harus dipersiapkan kalau mau jalan-jalan selama lebih dari 365 hari? Wuihh, pasti nggak kebayang deh. Mulai dari hal dasar seperti baju, bahan makanan, akomodasi, mengurus transportasi, sampai urus visa ke sana kemari.
Berbekal perencanaan matang dan tekad “gimana di sana lah ntar”, Trinity mantap melangkahkan kakinya dan bertualang mengitari bumi.
Di buku The Naked Traveler: 1 Year Round-the-World Trip Part 1 ini, kita akan diajak jalan-jalan keliling Eropa, Brasil, Cile, Peru, dan Ekuador. Mulai dari mengunjungi negara baru bernama Republik Uzupis, menangis di kamp konsentrasi Nazi di Auschwitz, menginap di penjara tua di Ljulbljana, mendaki kota Inca yang hilang di Machu Picchu, memancing ikan piranha di Sungai Amazon, hingga berenang bersama ratusan singa laut di Galapagos!

#TNTrtw Part 2:
Cerita setahun jalan-jalan keliling dunia Trinity belum berakhir serunya! Masih ada Kolombia, Kuba, Jamaika, Meksiko, Guatemala, dan lain-lain yang menanti.
Apa saja sih yang seru di The Naked Traveler: 1 Year Round-The-World Trip Part 2 ini? Bersiaplah untuk berdebar-debar menyusup ke pusat kartel Kolombia, nyekar ke makam Che Guevara di Kuba, bertamu ke rumah Bob Marley di Jamaika, diving di gua suku Maya di Meksiko, hingga meluncur di air terjun di Guatemala.
Selain petualangan Trinity ke tempat-tempat yang eksotis itu, kita juga akan disuguhi berbagai cerita yang mengharu biru. Dalam satu tahun, menginap di berbagai hostel dan naik bus dengan bermacam kondisi, dipaksa cepat beradaptasi dengan bahasa yang asing di telinga, dan mengatur menu makan sehemat mungkin, tentu bukan perkara yang mudah. Namun, bukan Trinity namanya kalau tak berhasil mengubah situasi sulit jadi penuh gelak tawa.

 

 

Rabu, 03 September 2014

QNET: MLM Bisnis Gaya Hidup atau Money Game Semata?


bg_Bars_en

Pic: QNET Official

QNET (dulunya Questnet) merupakan perusahaan multi-level marketing (MLM) didirikan pada tahun 1998. Menjelang usia 15 tahun ini, QNET mengklaim telah memiliki member dan konsumen di lebih 100 negara. Berkantor pusat di Hongkong, QNET saat ini memiliki 25 kantor/keagenan dan lebih 50 stockist yang tersebar di 22 negara. Di Indonesia sendiri QNET berkantor di Jakarta, Surabaya dan Denpasar dengan didukung dua stockiest di Pontianak dan Balikpapan.

Lalu mengapa begitu banyak kontroversi tentang QNET. Benarkah QNET merupakan bisnis piramida atau bisnis tipuan sehingga hanya bisa berkembang di desa-desa dan tidak bisa menembus negara maju?

Produk QNET

Ketika diluncurkan pertama kali tahun 1998, QNET (kala itu disebut Questnet) hanya mempromosikan koin emas dan perak unik melalui sistim MLM. Tidak lama kemudian bisnis koin koleksi tersebut mendapat sorotan dan disebut money game yang dinyatakan illegal di beberapa negara. Questnet di demo oleh para membernya dan petinggi-petinggi Questnet kala itu berurusan dengan hukum.

Beberapa tahun berselang, Questnet kembali muncul dengan nama baru: QNET dengan produk yang lebih beragam tetapi tetap mempertahankan cara pemasaran jaringan atau sistim MLM. Kini produk QNET telah merambah dunia produk energi, makanan suplemen, perawatan kulit, telekomunikasi, barang mewah (jam tangan dan perhiasan), produk pengaturan berat badan, peralatan rumah tangga, pendidikan online, dan paket liburan.

Di Indonesia, produk QNET yang terkenal antara lain produk energy seperti Biodisc dan Chi Pendant. Meski QNET mengatakan bahwa produk-produk energy tersebut bukanlah obat, tetapi banyak testimonial para penggunanya yang memanfaatkannya untuk tujuan-tujuan kesehatan bahkan peyembuhan. Belakangan produk peralatan rumah tangga seperti penyaring air Homepure juga menjadi pilihan diantara ratusan jajaran produk QNET.

Peluang Bisnis atau Money Game?

Sebagaimana perusahaan MLM lainnya, QNET memberikan peluang kepada setiap membernya untuk menjadi distributor produk-produk yang diedarkan oleh QNET. Untuk menjadi member QNET, Anda harus*:

  1. Membayar biaya Pendaftaran : $10 (sekitar Rp100 ribu)
  2. Memilih dan membeli salah satu produk mulai harga $370  sampai $12.500 (sekitar Rp3,6 juta – Rp124 juta).
  3. Membayar biaya tahunan: $30 (sekitar Rp300 ribu).

Sebagai distributor, para member berhak mendapatkan bonus atas penjualan produk yang dilakukan member tersebut dan jaringannya.

Besarnya bonus QNET secara garis besar terbagi 2 yaitu:

  1. Retail Profit, ada juga yang sebut bonus langsung. Bonus ini diperoleh seorang member saat berhasil menjual stau produk ke calon member/konsumen. Besarnya bonus adalah sebesar selisih harga member dengan harga katalog. Masing-masing produk memiliki selisih harga sendiri dan dapat berubah sewaktu-waktu sesuai kebijakan QNET.
  2. Step Commission, kebanyakan menyebutnya bonus pasangan. Bonus ini diperoleh saat seorang member memperoleh jumlah penjualan tertentu di jaringannya dan dihitung berdasarkan poin produk yang disebut BV (Business Volume). Besarnya Step Commission adalah $225 – $300 per step, sesuai level member tersebut.

Pembayaran bonus dilakukan melalui cek, e-card (e-money khusus QNET) atau transfer tunai ke rekening member (QashOut).

Dalam prakteknya, beragam tanggapan masyarakat menyikapi bisnis QNET. Tidak sedikit berita miring yang beredar, termasuk isu-isu penipuan yang sempat marak diberitakan media massa.

Di berbagai negara, termasuk di beberapa daerah di Indonesia, tidak sedikit yang mencurigai QNET sebagai bisnis money game karena presentasi-presentasi yang diadakan para member QNET lebih banyak berbicara tentang rekruitmen dan bukan menjual produk, sehingga terkesan seperti praktek piramida (phonzi atau arisan berantai). Meski QNET jelas menyatakan bahwa QNET bukanlah cara pintas untuk sukses, tidak sedikit member QNET yang memberikan janji-janji berlebihan tentang potensi keuntungan bisnis QNET.

Selain itu, kecurigaan money game muncul dari mahalnya harga produk-produk QNET dibandingkan produk sejenis, sehingga terkesan sebagai sarana mengumpulkan uang dalam jumlah besar dari para membernya. Hal ini dapat juga dilihat dari peningkatan harga produk QNET dari waktu ke waktu yang sangat signifikan, sehingga memperkuat aroma setor menyetor duit alias money game.

Praktek Tidak Terpuji

Berbagai informasi di masyarakat juga menyebutkan bahwa banyak oknum member QNET yang menaikkan harga produk dari harga normal tanpa menjelaskan secara terbuka alasan kenaikan harga tersebut. Beberapa daerah bahkan melaporkan penipuan upline yang membawa kabur uang para calon member atau tidak mencairkan bonus sebagaimana dijanjikan. Produk yang seharusnya diterima dalam hitungan hari, kadang mundur menjadi berbulan-bulan atau tidak diterima sama sekali. Akibatnya, tidak sedikit yang mengeluh merasa tertipu.

942110_668450616504369_1586092047_n

Sebagian dari ratusan produk QNET (QNET Official)

QNET, pada dasarnya merupakan bisnis legal. Keberadaannya di Indonesia diwakili oleh badan usaha bernama PT QN International Indonesia. Munculnya berbagai berita miring tentang QNET selama ini diduga sepenuhnya karena praktik-praktik tidak terpuji yang dilakukan oleh para member QNET sendiri, sebagaimana dijelaskan di atas. Bisnis QNET dan member QNET, dua entitas yang terpisah, tetapi saling mempengaruhi dalam pelaksanaan bisnis.

Sepintas, munculnya perilaku illegal tersebut kemungkinan disebabkan oleh beberapa hal sebagai berikut:

  1. Sistim bisnis QNET saat ini murni e-commerce, alias semua transaksi resmi harus dilakukan melalui internet dengan menggunakan kartu kredit atau e-card (e-money khusus QNET). Sementara penduduk Indonesia terutama yang di pedesaan masih banyak yang belum paham internet, termasuk sistim bisnis QNET. Akibatnya muncul celah yang rentan dimanfaatkan oleh upline atau leader QNET untuk mempermainkan data dan informasi QNET.
  2. Meski dijalankan secara e-commerce, QNET belum sepenuhnya menjalankan bisnis secara online. Bila seseorang melakukan pemesanan produk lewat internet, produk tersebut tidak dikirimkan langsung oleh kantor QNET Indonesia, tetapi harus diambil ke kantor QNET atau stockiest. Bisa dibayangkan jika pembeli bertransaksi online di Manado, harus mengambil ke Jakarta atau Surabaya. Pun jika memilih opsi tidak mengambil langsung ke kantor, QNET akan mengirimkannya otomatis dari kantor Hongkong atau Malaysia, yang mana pengiriman ini memakan waktu minimal satu bulan. Dalam prakteknya ada member yang menunggu produk sampai lebih 3 bulan.  Suatu hal yang tak lazim di dunia online shopping.
  3. Sistim pembayaran bonus masih menyulitkan member. Penggunaan metode e-card dan internet membuat ketergantungan yang tinggi terhadap upline atau leader sehingga rawan penyelewengan dan penipuan. Bahkan banyak member yang percaya bahwa bonus QNET dibayarkan oleh upline. Sementara penggunaan QashOut sangat memberatkan para member karena adanya potongan biaya yang tinggi setiap transaksi dan adanya potensi kerugian selisih kurs.
  4. Mekanisme pengawasan QNET sepertinya belum memberi efek signifikan untuk menertibkan perilaku salah di kalangan member. QNET terkesan lepas tangan. Berbagai isu mengatakan bahwa kemungkinan QNET serba salah terutama untuk menindak para member atau jaringan tertentu yang telah berkontribusi besar bagi QNET selama ini.

Selain itu, QNET juga menghadapi tudingan berupa informasi-informasi keliru yang menyesatkan, antara lain:

  1. QNET bukan MLM. Yang benar, QNET merupakan perusahaan MLM (kadang disebut juga network marketing). Tidak ada yang salah dengan mlm. Yang salah adalah penerapannya di lapangan yang sering membuka jalan ke praktek-praktek penipuan atau money game.
  2. QNET merupakan jaminan kesuksesan. Melalui panduan resminya, QNET menegaskan dan tidak pernah menjanjikan keberhasilan atau kekayaan. Untuk mencapai kesuksesan finansial, seorang member QNET harus menjadi penjual produk (distributor) aktif dan mempromosikannya kepada orang lain. Besarnya bonus yang diperoleh seorang member adalah sesuai dengan keaktifan melakukan penjualan dan membina jaringan di bawahnya.
  3. QNET melalukan investasi besar di Indonesia. Sejauh ini, QNET tidak melakukan investasi apapun di Indonesia. Produk-produknya kebanyakan dibuat atau dirakit di negara lain termasuk China. Ke depan, QNET kemungkinan juga akan merakit salah satu produknya yaitu pemurni udara, di India.
  4. Petinggi-petinggi QNET ditangkapi di Indonesia dan berbagai negara. Isu ini sudah sangat lama ditemukan di Wikipedia. Petinggi-petinggi QNET mungkin pernah berurusan dengan hukum, tetapi tidaklah ditangkapi. CEO Qi Group (induk perusahaan QNET), Vijay Eswaran bahkan tercatat sebagai salah seorang usahawan berhasil di Asia dan sering menjadi pembicara di forum-forum bisnis internasional, termasuk World Economic Forum.

Untuk menghadapi tantangan permasalahan di lapangan serta internal system yang belum mendukung, QNET harus banyak berbenah dan meningkatkan pelatihan-pelatihan bagi para membernya.

Meski menghadapi berbagai tantangan dalam menjalankan bisnisnya, QNET tetap percaya diri dan ekspansif. Pada bulan September 2012 lalu QNET menggelar pertemuan akbar yang disebut V-Con di Bogor, Indonesia dan berhasil mengumpulkan sekitar 8000 membernya. Bulan Mei 2013 lalu, acara besar serupa digelar besar-besaran di Kuala Lumpur, Malaysia. QNET juga aktif dalam mengikuti aktivitas bisnis, mesponsori berbagai kegiatan olahraga internasional serta menjalankan berbagai misi sosial melalui Rhythm Foundation.

Apakah QNET merupakan Bisnis yang Tepat untuk Anda?

Sebagaimana  saat menganalisa perusahaan MLM lainnya, QNET dapat menjadi bisnis yang baik bagi orang yang tepat. Untuk menjawab pertanyaan di atas Anda perlu memastikan ke diri Anda:

  • Apakah Anda memerlukan salah satu produk QNET?
  • Apakah Anda ingin dan mau menjadi distributor produk QNET?
  • Apakah Anda dapat mempromosikan produk QNET kepada orang lain?
  • Apakah Anda memahami tata cara bisnis QNET dengan baik?

Jika Anda menjawab tidak, kemungkinan Anda berpotensi menjalankan bisnis QNET secara money game, yaitu hanya mengajak orang menyetor uang, lalu meminta orang tersebut mengajak orang lain menyetor uang dan selanjutnya. Orang yang tidak tepat akan menjadikan QNET sebagai bisnis piramida alias arisan berantai.

Sumber: http://howmoneyindonesia.com/2013/06/05/qnet-bisnis-gaya-hidup-usaha-legal-atau-penipuan/


Chairul Tanjung: Mahasiswa Teladan di Kedokteran Gigi yang Menjadi Raja Bisnis

http://studentpreneur.co/wp-content/uploads/2014/08/Chairul-Tanjung.jpg

Di tengah ramainya daftar orang terkaya Forbes yang mengaku dropout dari bangku kuliah, barangkali membuat Anda galau untuk menghentikan pendidikan Anda. Jangan dulu. Mungkin kita bisa belajar dari sosok seorang Chairul Tanjung. Meskipun dunianya kini jauh berbeda dari bangku perkuliahannya, nyatanya beliau tetap menamatkannya. Beliau bahkan merupakan mahasiswa teladan tingkat nasional 1984-1985.

Chairul Tanjung terlahir dari keluarga yang awalnya berada. Ia adalah anak seorang wartawan pemilik surat kabar dengan oplah yang lumayan. Akan tetapi, saat Chairul Tanjung SMP, usaha ayahnya terpaksa harus gulung tikar karena dituding sebagai antek Orde Lama. Kala itu, terjadi pergantian ke era Orde Baru. Di era Soeharto ini, kebebasan media memang dipasung. Dan sang ayah, A.G. Tanjung, adalah ketua Partai Nasional Indonesia (PNI) Ranting Sawah Besar.

Keadaan ini memaksa mereka untuk menjual semua aset, termasuk rumah dan pindah ke sebuah losmen dengan kamar yang sempit. Di sinipun, mereka tidak kuat terus-menerus membayar biaya sewa sehingga mereka kemudian memutuskan pindah ke daerah Batutulis, salah satu kantong kemiskinan di Jakarta. Rumah tersebut adalah rumah nenek Chairul, dari ibundanya, Halimah. Orang tuanya bahkan tidak sanggup membayar uang kuliah Chairul yang waktu itu hanya sebesar Rp 75.000.

"Tahun 1981, saya diterima kuliah di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia (UI)," ungkapnya dalam buku biografi 'Chairul Tanjung, Si Anak Singkong' yang ditulis oleh Tjahja Gunawan Adiredja. "Diam-diam, ibu saya menggadaikan kain halusnya ke pegadaian untuk membayar uang kuliah saya."

Mendengar kabar ini, sejak saat itulah beliau bertekad untuk tidak meminta uang lagi kepada orang tuanya. Maka sembari kuliah, beliau memulai bisnis kecil-kecilan. Mulai dari fotokopi, berjualan buku kuliah stensilan, usaha stiker, kaos, dan aneka barang lain di kampus. Hasilnya pelan-pelan dikumpulkan untuk membuka kios peralatan kedokteran dan laboratorium kedokteran gigi meski kemudian bisnisnya bangkrut. "Yang nongkrong lebih banyak ketimbang yang beli," katanya.

Sekitar 2 tahun kemudian beliau kembali berbisnis. Kali ini, beliau menggandeng dua orang rekannya untuk mendirikan PT Pariarti Shindutama, sebuah perusahaan yang memproduksi sepatu anak-anak untuk diekspor. Modalnya diperoleh dari Bank Exim sebesar Rp 150 juta. "Dengan bekal kredit tersebut saya belikan 20 mesin jahit merek Butterfly," katanya. Di awal 3 bulan, bisnisnya terlunta-lunta tanpa pesanan. Di saat terancam bangkrut, datanglah pesanan 160.000 pasang sepatu dari pengusaha Italia. Kemudian bisnisnya terus berkembang. Namun, karena adanya perbedaan visi dengan kedua rekannya, Chairul Tanjung memilih pisah.

Inilah cikal bakal Chairul Tanjung mendirikan Para Group, sebuah kerajaan bisnis yang bergerak  pada tiga bisnis inti: jasa keuangan yakni Bank Mega, media seperti Detik, TransTV, Trans7, dan properti mulai dari  Bandung Supermall, Carrefour, hingga Trans Studio. Lompatan besarnya bermula ketika beliau memutuskan untuk mengambil alih kepemilikan Bank Mega pada 1996. Beliau mampu mentransformasi bank kecil yang sedang sakit-sakitan itu menjadi bank besar yang disegani.

Pilihannya untuk terjun ke dunia entrepreneur mungkin memang jauh dari kedokteran gigi. Namun keputusannya ini justru menempatkannya di jajaran orang terkaya di Indonesia. Pada tahun 2010, Forbes menilai total kekayaan bersihnya sebesar $1 miliar. Chairul Tanjung kemudian merubah nama Para Group menjadi CT Corp pada tanggal 1 Desember 2011.

"Kini waktu saya lebih dari 50% saya curahkan untuk kegiatan sosial kemasyarakatan," ungkapnya. Beliau kini getol menjalani berbagai kegiatan sosial. Mulai dari PMI, Komite Kemanusiaan Indonesia, anggota Majelis Wali Amanat Universitas Indonesia. Itulah sekilas kisah hidup Chairul Tanjung, seorang entrepreneur yang tidak mau kalah dengan nasib. Jutaan lapangan pekerjaan merupakan salah satu kontribusinya bagi Indonesia.

Sumber: http://studentpreneur.co/chairul-tanjung-mahasiswa-teladan-di-kedokteran-gigi-yang-menjadi-raja-bisnis/